Pendahuluan
"Waktunya Pulang" adalah sebuah buku yang ditulis oleh Febriawan Jauhari, seorang penulis muda yang berasal dari Nusa Tenggara Barat. Buku ini diterbitkan oleh Diandra Kreatif pada tahun 2021 dan telah menarik perhatian banyak pembaca dengan tema spiritual dan motivasi yang diusungnya. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam tentang isi buku ini, gaya penulisan, serta dampaknya terhadap pembaca.
Tentang Penulis
Febriawan Jauhari adalah seorang penulis muda yang telah menyelesaikan pendidikan S1 di Universitas Islam Al-Imam Muhammad bin Sa’ud cabang Jakarta jurusan Syari’ah. Buku "Waktunya Pulang" adalah salah satu karya yang mencerminkan perjalanan spiritual dan refleksi pribadi penulis terhadap hubungannya dengan Allah. Penulis mengajak pembaca untuk merenungkan kembali hubungan mereka dengan Sang Pencipta melalui narasi yang menyentuh hati.
Sinopsis Buku
"Waktunya Pulang" adalah buku motivasi islami yang menceritakan tentang seorang hamba yang lama jauh dari pencipta-Nya, merindukan untuk pulang, dan ingin kembali mendekat kepada-Nya. Buku ini dibagi menjadi beberapa bab yang masing-masing mengajak pembaca untuk merenungkan berbagai aspek kehidupan spiritual mereka. Berikut adalah beberapa bab utama dalam buku ini:
Bab 1: Allah Sayang Padamu
Bab pertama ini mengajak pembaca untuk menyadari betapa besar cinta Allah kepada hamba-Nya. Penulis menggambarkan bagaimana Allah selalu memberikan kebaikan dan kasih sayang, meskipun hamba-Nya sering kali lupa dan menjauh. Bab ini menekankan pentingnya mencintai Allah dan menemukan alasan yang kuat untuk kembali kepada-Nya.
Bab 2: Tapi Kamu Menjauh
Setelah menyadari cinta Allah, bab kedua ini membahas tentang hambatan-hambatan yang sering kali membuat seseorang menjauh dari Allah. Penulis mengajak pembaca untuk melepaskan diri dari segala hal yang menghalangi mereka untuk mendekat kepada Allah, seperti kesibukan duniawi dan godaan-godaan yang bersifat sementara.
Bab 3: Pulanglah
Bab ketiga ini adalah inti dari buku ini, di mana penulis mengajak pembaca untuk benar-benar pulang kepada Allah. Penulis memberikan panduan praktis dan motivasi untuk memulai perjalanan spiritual yang sesungguhnya, dengan fokus pada ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah.
Bab 4: Rasakanlah Allah
Bab terakhir ini mengajak pembaca untuk merasakan kehadiran Allah dalam setiap aspek kehidupan mereka. Penulis menekankan pentingnya merasakan cinta dan kasih sayang Allah dalam setiap langkah yang diambil, serta bagaimana hal ini dapat membawa kedamaian dan kebahagiaan sejati.
Gaya Penulisan
Gaya penulisan Febriawan Jauhari dalam buku "Waktunya Pulang" sangatlah menyentuh dan penuh dengan refleksi pribadi. Penulis menggunakan bahasa yang sederhana namun mendalam, sehingga mudah dipahami oleh berbagai kalangan pembaca. Narasi yang digunakan sering kali terasa seperti percakapan pribadi antara penulis dan pembaca, membuat pembaca merasa lebih dekat dan terhubung dengan isi buku.
Dampak Terhadap Pembaca
Buku "Waktunya Pulang" telah memberikan dampak yang signifikan bagi banyak pembaca. Banyak yang merasa bahwa buku ini membantu mereka untuk merenungkan kembali hubungan mereka dengan Allah dan memotivasi mereka untuk memperbaiki diri. Beberapa pembaca bahkan mengaku merasa "ditampar" oleh isi buku ini, karena penulis dengan jujur mengungkapkan berbagai kelemahan dan kesalahan yang sering kali dilakukan oleh manusia dalam hubungannya dengan Allah.
Quotes Favorit
Salah satu aspek yang membuat buku ini begitu menarik adalah banyaknya kutipan-kutipan inspiratif yang dapat ditemukan di dalamnya. Berikut adalah beberapa kutipan favorit dari buku "Waktunya Pulang":
- "Perjalanan paling menyakitkan adalah perjalanan melupakan Allah."
- "Allah begitu sayang padamu, tapi kamu terus-terusan menjauh. Pulanglah, rasakanlah Allah."
- "Selezat apapun maksiat itu, tinggalkanlah! Apakah kita sanggup menanggung malu tersebab mati dalam keadaan sedang bermaksiat kepada Allah?"
Kesimpulan
Buku "Waktunya Pulang" karya Febriawan Jauhari adalah sebuah karya yang sangat relevan dan menyentuh hati. Dengan gaya penulisan yang sederhana namun mendalam, penulis berhasil mengajak pembaca untuk merenungkan kembali hubungan mereka dengan Allah dan memotivasi mereka untuk memperbaiki diri. Buku ini sangat direkomendasikan bagi siapa saja yang ingin memperdalam hubungan spiritual mereka dan menemukan kedamaian sejati dalam hidup.
: Ilhamsy.com
: Kompasiana.com
