Bacaan Sholat Anak Lengkap

Maya Kartika

Mengajarkan anak-anak untuk melaksanakan sholat sejak dini adalah langkah penting dalam membentuk karakter dan keimanan mereka. Sholat merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dilaksanakan oleh setiap Muslim. Berikut ini adalah panduan lengkap bacaan sholat untuk anak-anak, yang disusun dengan bahasa yang mudah dipahami dan dilengkapi dengan penjelasan setiap gerakan dan bacaannya.

1. Niat Sholat

Niat adalah langkah pertama dalam melaksanakan sholat. Niat dilakukan di dalam hati dan tidak perlu diucapkan dengan suara keras. Berikut adalah niat untuk sholat lima waktu:

  • Sholat Subuh: "Ushalli fardha subhi rak’ataini mustaqbilal qiblati adaa’an lillahi ta’ala."
  • Sholat Dzuhur: "Ushalli fardha dhuhri arba’a raka’atin mustaqbilal qiblati adaa’an lillahi ta’ala."
  • Sholat Ashar: "Ushalli fardha ‘asri arba’a raka’atin mustaqbilal qiblati adaa’an lillahi ta’ala."
  • Sholat Maghrib: "Ushalli fardha maghribi thalatha raka’atin mustaqbilal qiblati adaa’an lillahi ta’ala."
  • Sholat Isya: "Ushalli fardha ‘isya’i arba’a raka’atin mustaqbilal qiblati adaa’an lillahi ta’ala."

2. Takbiratul Ihram

Setelah niat, langkah berikutnya adalah takbiratul ihram. Ini adalah gerakan mengangkat kedua tangan sejajar dengan telinga sambil mengucapkan "Allahu Akbar". Takbiratul ihram menandai dimulainya sholat dan setelah itu, tangan diletakkan di atas dada.

3. Bacaan Iftitah

Setelah takbiratul ihram, bacaan iftitah dibaca sebagai pembuka sholat. Berikut adalah bacaan iftitah:

"Subhanakallahumma wabihamdika watabarakasmuka wata’ala jadduka wala ilaha ghairuka."

Artinya: "Maha Suci Engkau, ya Allah, dan dengan memuji-Mu, nama-Mu diberkati, keagungan-Mu ditinggikan, dan tidak ada Tuhan selain Engkau."

4. Surah Al-Fatihah

Surah Al-Fatihah adalah surah pertama dalam Al-Qur’an dan wajib dibaca dalam setiap rakaat sholat. Berikut adalah bacaan Surah Al-Fatihah:

"Bismillahirrahmanirrahim. Alhamdulillahi rabbil ‘alamin. Arrahmanirrahim. Maliki yaumiddin. Iyyaka na’budu wa iyyaka nasta’in. Ihdinas siratal mustaqim. Siratal ladhina an’amta ‘alaihim ghairil maghdubi ‘alaihim waladhallin. Aamiin."

BACA JUGA:   Review Buku Legenda Air Terjun Pelangi

Artinya: "Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam. Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang. Yang menguasai hari pembalasan. Hanya kepada-Mu kami menyembah dan hanya kepada-Mu kami memohon pertolongan. Tunjukilah kami jalan yang lurus, yaitu jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat, bukan jalan mereka yang dimurkai dan bukan pula jalan mereka yang sesat."

5. Ruku’ dan I’tidal

Setelah membaca Surah Al-Fatihah dan surah pendek, langkah berikutnya adalah ruku’. Ruku’ dilakukan dengan membungkukkan badan dan meletakkan kedua tangan di lutut sambil mengucapkan:

"Subhana rabbiyal ‘azim."

Artinya: "Maha Suci Tuhanku Yang Maha Agung."

Setelah ruku’, berdiri kembali (i’tidal) sambil mengucapkan:

"Sami’allahu liman hamidah."

Artinya: "Allah mendengar orang yang memuji-Nya."

Kemudian dilanjutkan dengan mengucapkan:

"Rabbana lakal hamd."

Artinya: "Ya Tuhan kami, bagi-Mu segala puji."

6. Sujud dan Duduk di Antara Dua Sujud

Setelah i’tidal, langkah berikutnya adalah sujud. Sujud dilakukan dengan meletakkan dahi, hidung, kedua telapak tangan, lutut, dan ujung jari kaki di lantai sambil mengucapkan:

"Subhana rabbiyal a’la."

Artinya: "Maha Suci Tuhanku Yang Maha Tinggi."

Setelah sujud pertama, duduk sejenak (duduk di antara dua sujud) sambil mengucapkan:

"Rabbighfirli warhamni wajburni warfa’ni warzuqni wahdini wa’afini wa’fu anni."

Artinya: "Ya Tuhanku, ampunilah aku, rahmatilah aku, cukupkanlah aku, angkatlah derajatku, berilah aku rezeki, berilah aku petunjuk, sehatkanlah aku, dan maafkanlah aku."

Kemudian sujud kembali untuk kedua kalinya dengan bacaan yang sama seperti sujud pertama.

7. Tasyahhud Awal dan Akhir

Setelah rakaat kedua, duduk untuk membaca tasyahhud awal. Berikut adalah bacaan tasyahhud awal:

"Attahiyyatu lillahi wassalawatu wattayyibat. Assalamu ‘alaika ayyuhan nabiyyu warahmatullahi wabarakatuh. Assalamu ‘alaina wa’ala ‘ibadillahis salihin. Asyhadu alla ilaha illallah wa asyhadu anna muhammadan ‘abduhu warasuluh."

BACA JUGA:   Review Judul Buku Cerita Anak TK

Artinya: "Segala penghormatan, keberkahan, rahmat, dan kebaikan hanya milik Allah. Semoga keselamatan, rahmat Allah, dan berkah-Nya tercurah kepadamu, wahai Nabi. Semoga keselamatan tercurah kepada kami dan kepada hamba-hamba Allah yang saleh. Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya."

Pada rakaat terakhir, setelah tasyahhud awal, dilanjutkan dengan tasyahhud akhir yang ditambahkan dengan bacaan berikut:

"Allahumma shalli ‘ala Muhammad wa’ala ali Muhammad, kama shallaita ‘ala Ibrahim wa’ala ali Ibrahim, innaka hamidum majid. Allahumma barik ‘ala Muhammad wa’ala ali Muhammad, kama barakta ‘ala Ibrahim wa’ala ali Ibrahim, innaka hamidum majid."

Artinya: "Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada Muhammad dan keluarga Muhammad, sebagaimana Engkau telah melimpahkan rahmat kepada Ibrahim dan keluarga Ibrahim. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Mulia. Ya Allah, berkahilah Muhammad dan keluarga Muhammad, sebagaimana Engkau telah memberkahi Ibrahim dan keluarga Ibrahim. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Mulia."

8. Salam

Langkah terakhir dalam sholat adalah salam. Salam dilakukan dengan menoleh ke kanan dan ke kiri sambil mengucapkan:

"Assalamu ‘alaikum warahmatullah."

Artinya: "Semoga keselamatan dan rahmat Allah tercurah kepadamu."

9. Tips Mengajarkan Sholat pada Anak

Mengajarkan sholat pada anak memerlukan kesabaran dan pendekatan yang tepat. Berikut beberapa tips yang dapat membantu:

  1. Mulai Sejak Dini: Ajarkan anak tentang pentingnya sholat sejak usia dini. Anak-anak cenderung lebih mudah menerima kebiasaan baru jika diajarkan sejak kecil.
  2. Gunakan Media Visual: Gunakan buku bergambar, video animasi, atau aplikasi interaktif untuk membantu anak memahami gerakan dan bacaan sholat.
  3. Berikan Contoh: Anak-anak belajar dengan meniru. Pastikan Anda menjadi contoh yang baik dengan melaksanakan sholat secara rutin dan khusyuk.
  4. Buat Jadwal Rutin: Buat jadwal sholat yang konsisten dan ajak anak untuk melaksanakannya bersama-sama. Ini membantu anak membentuk kebiasaan yang baik.
  5. Berikan Pujian dan Hadiah: Berikan pujian atau hadiah kecil sebagai bentuk apresiasi ketika anak berhasil melaksanakan sholat dengan benar.
BACA JUGA:   Review Buku Ramadhan Anak SD

Dengan panduan ini, diharapkan anak-anak dapat belajar dan memahami bacaan serta gerakan sholat dengan baik. Mengajarkan sholat kepada anak bukan hanya tentang menghafal bacaan, tetapi juga menanamkan nilai-nilai spiritual dan disiplin dalam kehidupan sehari-hari.

Also Read

Bagikan: