Review Novel "Bulan" Karya Tere Liye

Rina Pratiwi

Pengantar

Novel "Bulan" karya Tere Liye adalah buku kedua dari serial "Bumi". Setelah sukses dengan novel pertamanya, "Bumi", Tere Liye kembali mengajak pembaca untuk menjelajahi dunia paralel yang penuh dengan petualangan dan misteri. Dalam novel ini, kita akan mengikuti perjalanan Raib, Seli, dan Ali yang semakin menegangkan dan penuh dengan kejutan.

Sinopsis Singkat

"Bulan" melanjutkan kisah dari novel "Bumi", di mana Raib, Seli, dan Ali dibawa oleh Miss Selena dan Av untuk melakukan diplomasi di Klan Matahari. Tujuan mereka adalah membuka portal yang telah tertutup selama ribuan tahun dan mencegah kemunculan Tamus beserta Pasukan Tanpa Bayangan. Dalam perjalanan ini, mereka dibantu oleh Buku Kehidupan milik Raib dan ditemani oleh Ily, seorang pemuda dari Klan Bulan.

Karakter Utama

Raib

Raib adalah seorang gadis yang memiliki kemampuan untuk menghilang. Dalam novel ini, Raib semakin menunjukkan perkembangan karakternya yang kuat dan berani. Dia adalah pemimpin yang bijaksana dan selalu berusaha melindungi teman-temannya.

Seli

Seli adalah sahabat Raib yang memiliki kemampuan mengeluarkan petir dari tangannya. Seli digambarkan sebagai karakter yang ceria dan penuh semangat. Kemampuannya sering kali menjadi penyelamat dalam situasi berbahaya.

Ali

Ali adalah teman sekelas Raib dan Seli yang memiliki kecerdasan luar biasa. Dia selalu menemukan cara untuk mengatasi masalah dengan logika dan pengetahuannya. Ali juga memiliki kemampuan untuk berkomunikasi dengan teknologi.

Ily

Ily adalah pemuda dari Klan Bulan yang bergabung dengan Raib, Seli, dan Ali dalam petualangan mereka. Ily memiliki kemampuan khusus yang sangat berguna dalam perjalanan mereka. Karakternya yang misterius menambah daya tarik cerita.

Petualangan di Klan Matahari

Dalam novel "Bulan", Raib, Seli, Ali, dan Ily melakukan perjalanan ke Klan Matahari. Mereka disambut oleh Festival Bunga Matahari, sebuah ajang kompetisi penting di Klan Matahari. Di sini, mereka harus menghadapi berbagai rintangan berbahaya dan menunjukkan kemampuan mereka untuk bisa bertahan.

BACA JUGA:   Review Novel Salah Asuhan by Abdoel Moeis

Festival Bunga Matahari

Festival Bunga Matahari adalah salah satu bagian paling menarik dalam novel ini. Kompetisi ini menguji kemampuan fisik dan mental para peserta. Raib, Seli, Ali, dan Ily harus bekerja sama untuk melewati setiap tantangan yang ada. Festival ini juga menjadi ajang untuk menunjukkan kekuatan dan keahlian masing-masing karakter.

Pertemuan dengan Konsil Klan Matahari

Selama di Klan Matahari, mereka bertemu dengan Konsil Klan Matahari yang memiliki rencana untuk melawan Tamus dan Pasukan Tanpa Bayangan. Pertemuan ini membuka banyak rahasia tentang sejarah dan kekuatan yang ada di dunia paralel. Raib dan teman-temannya harus memutuskan apakah mereka akan bergabung dalam perjuangan ini atau tidak.

Keunggulan Novel "Bulan"

Alur Cerita yang Menegangkan

Tere Liye berhasil menciptakan alur cerita yang menegangkan dan penuh dengan kejutan. Setiap bab membawa pembaca ke dalam petualangan baru yang tidak terduga. Pembaca akan terus dibuat penasaran dengan apa yang akan terjadi selanjutnya.

Pengembangan Karakter yang Mendalam

Setiap karakter dalam novel ini memiliki perkembangan yang signifikan. Raib, Seli, dan Ali tidak hanya menghadapi tantangan fisik, tetapi juga tantangan emosional yang membuat mereka tumbuh sebagai individu. Pengembangan karakter ini membuat pembaca merasa lebih terhubung dengan mereka.

Deskripsi Dunia Paralel yang Detail

Tere Liye menggambarkan dunia paralel dengan sangat detail. Pembaca dapat membayangkan setiap tempat dan situasi dengan jelas. Deskripsi yang mendalam ini menambah kekayaan cerita dan membuat pembaca merasa seolah-olah ikut dalam petualangan tersebut.

Pesan Moral yang Kuat

Novel "Bulan" tidak hanya menyajikan petualangan seru, tetapi juga menyampaikan pesan moral yang kuat. Persahabatan, keberanian, dan pengorbanan adalah tema-tema yang diangkat dalam cerita ini. Pembaca diajak untuk merenungkan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari.

BACA JUGA:   Review Novel Wasripin dan Satinah by Kuntowijoyo

Kelemahan Novel "Bulan"

Beberapa Bagian yang Terlalu Panjang

Meskipun alur cerita yang menegangkan, ada beberapa bagian dalam novel ini yang terasa terlalu panjang dan bertele-tele. Beberapa pembaca mungkin merasa bosan dengan deskripsi yang terlalu detail di beberapa bagian.

Karakter Tambahan yang Kurang Dikembangkan

Meskipun karakter utama dikembangkan dengan baik, ada beberapa karakter tambahan yang kurang mendapatkan perhatian. Karakter-karakter ini terasa kurang mendalam dan hanya berfungsi sebagai pelengkap cerita.

Amanat dalam Novel "Bulan"

Novel "Bulan" mengajarkan banyak hal kepada pembaca. Salah satu amanat utama adalah pentingnya persahabatan dan kerja sama. Raib, Seli, dan Ali selalu bekerja sama untuk mengatasi setiap rintangan yang mereka hadapi. Selain itu, novel ini juga mengajarkan tentang keberanian untuk menghadapi ketakutan dan tantangan dalam hidup.

Kesimpulan

Novel "Bulan" karya Tere Liye adalah sebuah karya yang menghibur dan penuh dengan petualangan. Dengan alur cerita yang menegangkan, karakter yang mendalam, dan pesan moral yang kuat, novel ini layak untuk dibaca oleh semua kalangan. Meskipun ada beberapa kelemahan, keunggulan yang dimiliki novel ini jauh lebih banyak dan membuatnya menjadi salah satu karya terbaik Tere Liye.

: Resensi Novel Bulan karya Tere Liye
: Bulan by Tere Liye | Goodreads
: Review Buku: Petualangan Membuka Portal Menuju Klan Nebula & Rahasia
: Resensi Novel Bulan Tere Liye: Sinopsis, Identitas & Amanat – Mustakim.org
: Ulasan Novel Bulan Tere Liye: Petualangan Seru Jelajahi Negeri di Klan Matahari

Also Read

Bagikan:

Tags